Market Update - Jumat tanggal 13 Sial untuk Pasar?

Pasar terbangun dengan berbagai berita utama pagi ini, karena ketegangan geopolitik di Timur Tengah meningkat secara dramatis dalam semalam. Aset-aset berisiko berada di bawah tekanan, minyak melonjak, dan para investor berbondong-bondong mencari tempat yang aman.

Eskalasi Israel-Iran Mendominasi Sesi

Israel melancarkan serangan udara yang signifikan terhadap target-target militer Iran dalam apa yang tampaknya merupakan respons langsung terhadap dugaan ancaman rudal. Serangan ini mengguncang pasar global, membayangi narasi bank sentral dan data makroekonomi.
Ekuitas berjangka AS berbalik melemah tajam dalam perdagangan pra-pasar. Bursa Eropa mengikuti, dengan FTSE 100 berada di bawah tekanan, sementara DAX dan CAC 40 keduanya tergelincir lebih jauh di tengah ketidakpastian atas potensi kejatuhan regional yang lebih luas.
Pasar Asia, yang telah ditutup untuk hari ini, bereaksi lebih awal dengan Nikkei 225 kehilangan 1,21% dan Hang Seng turun 0,81%, menggarisbawahi luasnya pergerakan risk-off.

Minyak Melonjak Karena Kekhawatiran Pasokan Meningkat

Minyak WTI melonjak mencapai $77 per barel, naik hampir 10% intraday, karena pasar memperhitungkan kemungkinan gangguan pasokan di Selat Hormuz yang merupakan salah satu titik transit minyak global yang paling penting. Lonjakan tiba-tiba ini telah menghidupkan kembali kekhawatiran inflasi saat bank-bank sentral mulai merasa lebih percaya diri untuk mengurangi tekanan harga.

Investor Mencari Tempat Berlindung di Tempat yang Aman

Seperti yang diharapkan pada saat terjadi tekanan geopolitik, uang berputar dengan cepat ke aset-aset yang lebih aman. Obligasi AS menguat, membuat imbal hasil turun tajam. Imbal hasil 10 tahun turun di bawah 4,10%, sebuah langkah penting mengingat tren kenaikannya baru-baru ini.
Sementara itu, emas melonjak untuk menguji potensi level resistance kunci $3450, dan dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang utama, terutama euro dan pound. Yen Jepang juga menguat karena permintaan aset haven

Melihat ke Depan

Para investor akan mencermati dengan seksama:

- Pernyataan resmi dari Iran, Israel, dan negara-negara besar

- Perkembangan lebih lanjut di pasar energi

- Pergeseran nada dari bank sentral, terutama The Fed

Peristiwa hari ini menandai pengingat yang tajam bahwa risiko geopolitik, yang sering diabaikan di pasar modern, dapat muncul kembali secara tiba-tiba dan dramatis. Meskipun ini mungkin hanya berlangsung singkat, volatilitas kemungkinan akan tetap tinggi hingga akhir pekan.

Ringkasan

- Guncangan geopolitik telah memicu penghindaran risiko secara luas.

- Minyak melonjak, saham-saham energi menguat.

- Safe haven (emas, obligasi, dolar) kembali disukai.

- Teknologi dan pertahanan bertahan lebih baik daripada saham-saham siklis dan konsumen.

- Pasar akan tetap waspada sampai ketegangan mereda atau menjadi lebih jelas.

Sampai jumpa lagi, semoga Anda semua trading dengan aman!

Oleh James Trescothick, Kepala Riset Pasar dan Analisis Pasar

Penafian Risiko: Informasi ini hanya untuk tujuan edukasi dan bukan merupakan saran investasi. Pasar keuangan mengandung risiko, dan kinerja masa lalu tidak menunjukkan hasil di masa depan. Selalu lakukan penelitian Anda sendiri dan mintalah nasihat profesional sebelum mengambil keputusan investasi.